Anggota Gereja Yesus Kristus Dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir Berbagi Takjil Ramadhan Bersama PKK dan Pemuda Karang Taruna Surabaya

6 Juni 2018 – Surabaya, INPAC. Sebagai bentuk toleransi antar-umat beragama dan dalam rangka mempererat tali persahabatan, jemaat Gereja Yesus Kristus Dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir Surabaya membagikan takjil Ramadhan kepada masyarakat di Kelurahan Ngagel, Surabaya pada hari Selasa, 29 Mei 2018.

            Pembagian takjil ini melibatkan puluhan ibu anggota PKK, karang taruna Kelurahan Ngagel, serta belasan mahasiswa dari beberapa universitas Islam dan negeri di Surabaya, yang tergabung dalam Young Interfaith Peacemaker Community (YIPC) alias Komunitas Pemuda Cinta Damai. Sekitar 200 kotak berisi makanan dan minuman dibagikan kepada pengendara sepeda motor dan masyarakat yang melintas menjelang jam berbuka puasa. Perwakilan Urusan Kemasyarakatan Gereja Yesus Kristus Dari Orang – Orang Suci Zaman Akhir di Jawa Timur, Christin Prayitno, mengatakan, “Ajaran gereja sangat mengedepankan toleransi dan kerukunan dalam perbedaan. Anggota gereja bersemangat terlibat dalam pembagian takjil. Kami berharap kegiatan sederhana seperti ini dapat mempererat toleransi antar-umat beragama dan persahabatan antara gereja dengan masyarakat di Surabaya, khususnya di Kelurahan Ngagel” ujarnya.

Perwakilan karang taruna Ngagel, Mochamad Iksan, melalui pesan yang dikirim lewat aplikasi Whatsapp menyampaikan terima kasih atas partisipasi jemaat Gereja Yesus Kristus Dari Orang – Orang Suci Zaman Akhir dalam kegiatan pembagian takjil di wilayahnya. Hal senada juga disampaikan Ibu Lilik selaku Lurah Kelurahan Ngagel. “Terima kasih banyak Gereja Yesus Kristus. Semoga kita bisa bekerja sama kembali pada kesempatan lain yang berhubungan dengan pelayanan kepada masyarakat” Lilik berharap.

            Didampingi beberapa anggota PKK Kelurahan Ngagel, Lilik dan perwakilan Urmas serta pemimpin keimamatan setempat kemudian menyambangi sejumlah janda lansia dan membagikan donasi berupa bahan kebutuhan pokok. Kegiatan ini ditutup dengan buka puasa bersama mahasiswa komunitas YIPC.