Rilis Berita

Jemaat Gereja Yesus Kristus di Solo Berbagi Nasi Bungkus kepada Mereka yang Membutuhkan

Dalam rangka menyambut peringatan Ulang Tahun ke-50 Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir di Indonesia, jemaat Gereja Yesus Kristus di Solo bahu-membahu menyiapkan, mengumpulkan, dan membagi-bagikan nasi bungkus kepada orang-orang yang membutuhkan. Kegiatan ini terutama bertujuan untuk berbagi makan malam yang hangat, lezat dan bergizi kepada tunawisma yang tidur di tepi jalan dan para pekerja malam di sekitar kota Solo.

 

Kegiatan yang dilaksanakan pada 10 September petang hingga tengah malam ini merupakan hasil kerja sama organisasi Lembaga Pertolongan, Remaja Putra dan Putri, Dewasa Lajang, dan Kuorum Imamat dari Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir di Lingkungan Pertama dan Kedua Solo, Pasak Surakarta, Indonesia.

Dengan perencanaan dan persiapan yang matang dan terkoordinasi dengan baik, relawan yang terdiri dari sisters Lembaga Pertolongan memasak dan menyiapkan nasi bungkus di rumah masing-masing. Selanjutnya, brothers dari Kuorum Imamat serta remaja putra dan putri membantu mengumpulkan nasi bungkus ke gedung Gereja Yesus Kristus di kota Solo untuk dikemas ke dalam kotak-kotak berukuran besar.

                             

Setelah mengumpulkan sekitar 530 nasi bungkus, relawan yang terkumpul dari berbagai lapisan usia dan status sosial ini, terbagi ke dalam kelompok-kelompok yang selanjutnya berangkat membagi-bagikan nasi bungkus ke empat lokasi yang telah ditentukan sebelumnya di sekitar kota Solo. Dengan mengenakan rompi dan berbagai perangkat keselamatan lainnya, kelompok-kelompok ini memulai perjalanan mereka sekitar pukul 10 malam dengan menggunakan kendaraan pribadi masing-masing, baik berupa sepeda motor, minivan, maupun truk dengan bak terbuka.

                            

Setibanya di lokasi yang telah ditentukan, kelompok-kelompok ini kemudian menawarkan dan memberikan nasi bungkus secara cuma-cuma kepada siapa pun yang mereka temui di tepi jalan. Di antara para penerima nasi bungkus ini adalah tunawisma, juru parkir, pedagang asongan, pemusik jalanan, supir becak, dan pengemudi kendaraan umum lainnya. Seusai membagi-bagikan nasi bungkus, kelompok-kelompok ini kembali berkumpul di gedung Gereja Yesus Kristus sekitar tengah malam pada hari yang sama, letih namun penuh sukacita.

                         

Banyak cerita yang para relawan Gereja Yesus Kristus peroleh ketika mereka berpartisipasi dalam kegiatan pelayanan ini. Mereka merasakan sukacita besar ketika mereka dapat berbincang-bincang dan berbagi santapan makan malam nasi bungkus kepada orang-orang yang membutuhkan.

Menyadari bahwa masih banyak yang dapat dilakukan bersama guna mewujudkan program “5000 Jam Pelayanan”, jemaat Gereja Yesus Kristus di Pasak Surakarta dengan semangat yang semakin membara terus merencanakan dan menjalankan kegiatan pelayanan terhadap sesama. Ke depannya, mereka akan secara sukarela mengikuti kegiatan donor darah bersama Palang Merah Indonesia serta mengadakan kirab budaya untuk mempererat tali silaturahmi dengan pemerintah daerah dan masyarakat sekitar.

Catatan Panduan Gaya:Ketika melaporkan tentang Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir, mohon gunakan nama lengkap Gereja dalam rujukan pertama. Untuk informasi lebih lanjut mengenai penggunaan nama Gereja, pergi ke panduan gaya daring kami.Panduan Gaya.